ItuBos - Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mulai angkat bicara mengenai soal wacana pemindahan ibukota dari Jakarta. Karena menurut dia, hal tersebut merupakan suatu kewenangan dalam pemerintah pusat.
"Itu merupakan suatu wewenang pemerintah pusat silahkan saja diputuskan. Kita selalu mendukung apapun juga," kata Sandiaga di Rawamangun, Jakarta Timur, Minggu (23/4/2017) ini.
Sandiaga mengatakan dirinya sudah menyerahkan segala kajian kepada pemerintahan pusat mengenai wacana pemindahan ibukota. Ia menegaskan tugasnya kini melakukan rekonsiliasi terlebih dahulu.
Sandiaga tidak mau berbicara soal program pemerintah provinsi DKI Jakarta terlebih dahulu. Sebab, hal tersebut akan memicu perdebatan di media sosial. "Katanya dua hari terakhir sudah meningkat pembicaraan negatif perang dari berbagai janji, makanya kita ingin sekali mendinginkan suasana itu," kata Sandiaga.
Sebelumnya, Menteri Perencanaan dan Pembangunan Nasional sekaligus Kepala Bappenas bernama Bambang Brodjonegoro mengungkapkan bahwa kajian pemindahan ibukota baru akan selesai pada tahun 2019 mendatang. "Pada tahun 2019 mungkin hanya penetapan saja," ujar Bambang di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta.
Bambang mengatakan, bahwa ada beberapa opsi daerah yang sudah memungkinkan untuk dijadikan sebagai ibukota. Namun, opsi yang paling memungkinkan itu ada di Pulau Kalimantan, karena tidak memiliki kerawanan gempa.
0 komentar:
Posting Komentar