ItuBos - Presiden RI Joko Widodo sangat setuju jika biaya pengobatan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi yang bernama Novel Baswedan ditanggung oleh negara.
Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi Johan Budi mengatakan, awalnya Ketua KPK Agus Rahardjo sudah mengirimkan surat kepada Presiden. Surat itu berisi permohonan agar negara membiayai pengobatan dan perawatan Novel. Kemudian itu Presiden Jokowi sudah membaca surat tersebut dan langsung menyetujuinya. Senin (17/4/2017).
Dana untuk pengobatan Novel, akan dicairkan di pos anggaran yang ada di Kepresidenan. Pada tanggal 11 April 2017 lalu, seusai shalat subuh di masjid Al-Ihsan dekat rumahnya, Novel Baswedan disiram air keras oleh dua orang pengendara motor di dekat rumahnya. Kemudian air keras itu mengenai mata Novel. Kini Kondisi terakhir Novel adalah proses perusakan sel telah berhenti, namun pertumbuhan jaringan masih agak lambat. Tekanan mata sudah mulai membaik secara umum namun mata kiri tekanannya masih lebih tinggi.
Polisi mendapatkan barang bukti berupa cangkir sebagai wadah untuk menyimpan air keras dari tempat kejadian perkara (TKP) dan memeriksa belasan saksi serta rekaman CCTV yang ada di rumah Novel terkait perkara tersebut. Aksi teror terhadap Novel ini bukanlah yang pertama terjadi. Ia sudah beberapa kali mendapatkan teror antara lain ditabrak mobil saat menuju ke KPK ketika mengendarai motor pada sejak tahun 2016 yang lalu.
0 komentar:
Posting Komentar