28 Mar 2017

Ketua PPP Mengaku Sangat Kecewa Dengan Ucapan Anies Mau Pecat Ahok


ItuBos - Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) hasil Muktamar Jakarta Djan Faridz mengaku sangat sedih dengan ucapannya dari Anies Baswedan untuk memecat Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dari jabatannya sebagai Gubernur DKI sekarang ini

"Jujur saja ya, saya sangat senang dan bangga melihat Pak Basuki, tapi saya sangat sedih ada calon pemimpin baru yang begitu angkuh menyebutkan berhentikan Pak Ahok dari jabatannya" kata Djan di kawasan Cakung, Jakarta Timur, Selasa (28/3/2017) ini.

Anies sempat berandai-andai menjadikan calon gubernur petahana sekaligus sebagai salah satu penasihat apabila mereka terpilih resmi sebagai gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022. Namun kalimat untuk memecat Ahok dilontarkan Anies, saat pembawa acara Mata Najwa, Najwa Shihab, menyatakan ada dua persepsi kepemimpinan berbeda antara Ahok dan Anies.

Bila kepemimpinan Ahok dipersepsikan orang sebagai ceplas-ceplos, apa adanya, mudah marah, dan mudah memecat anak buah. Sedangkan kepemimpinan Anies dipersepsikan banyak orang sebagai orang yang santun, tidak tegas, dan tidak berani pecat anak buahnya.

"Ucapan Anies katanya, Saya akan pecat gubernur ini dam akan berhentikan Basuki, Padahal jabatan itu yang menentukan adalah Allah, bukan beliau, jadi tidak wajar beliau ngomong hal itu, dan itu tidak baik," kata Djan.

Sebelumnya, mendengar ada kalimat tidak berani memecat anak buah saat Najwa Shihab memberikan waktu untuk kedua gubernur lakukan acara debat terakhir Pilkada DKI, Anies pun langsung mengeluarkan pernyataan saat mencalonkan dirinya sebagai gubernur DKI merupakan langkahnya untuk memecat Ahok dari jabatannya sebagai gubernur DKI yang sekarang.

"Tidak mungkin memecat anak buah? Sekarang saja saya sedang berusaha memberhentikan Pak Basuki dari gubernur ini. Jadi bagaimana kita tidak berani memecat, apalagi anak buahnya, gubernurnya aja mau diberhentiin," kata Anies.

Menanggapi pernyataan Anies akhirnya Ahok langsung menjelaskan kalau yang berhak memecat dirinya adalah warga Jakarta. Karena kontraknya dengan warga Jakarta hingga bulan Oktober 2017. "Dalam hal ini, ya saya kan memang anak buahnya Pak Anies. Karena saya adalah pelayan warga DKI Jakarta. Jadi kalau mau mecat saya, bukan sebagai calon gubernur, tetapi sebagai warga DKI," jawab Ahok.

https://goo.gl/BsYpPz

Ayo Segera Kunjungi SITUS KARTUBOS:
*  PIN BBM : D2DF02B9

Jangan Anda Lewatkan BONUS dari KARTUBOS:
• BONUS NEW MEMBER 10% DEPOSIT Minimal Rp 50.000
• BONUS NEXT DEPOSIT 5% DEPOSIT Minimal Rp 50.000
• BONUS TURNOVER MINGGUAN 0.5% 
• BONUS REFFERAL 10%
TERIMA KASIH,SELAMAT BERGABUNG,SEMOGA BERUNTUNG & SALAM KARTUBOS :)

Share:

0 komentar:

Posting Komentar

kartubos.com adalah situs poker online uang asli terbaru

Blog Archive

Diberdayakan oleh Blogger.

Arsip Blog