Presiden Joko Widodo menegaskan bahwa untuk masalah pembagunan infrastruktur yang tengah digenjot pemerintah tidak hanya akan menguntungkan pengusaha dan pemodal besar, tapi juga harus di rasakan langsung manfaatnya kepada rakyat kecil. Dalam acara Pembiayaan Proyek Investasi Non Anggaran Pemerintah (PINA) 2017 di Istana Negara, Jakarta, Jumat (17/2/2017).
Bapak Jokowi hadir dalam acara tersebut bersama para menteri kabinet kerja, kepala daerah, dan bos besar Badan Usaha Milik Negara (BUMN). "Sejak awal kepemerintahan sedang memandang pembangunan infrastruktur itu sangat diperlukan sekali untuk meningkatkan pemerataan ekonomi dan juga akan meningkatkan keadilan bagi seluruh rakyat di Indonesia." kata Jokowi.
Presiden RI mengatakan, dalam setiap infrastruktur yang sudah dibangun di berbagai daerah akan menciptakan lapangan kerja untuk warga masyarakat. serta Bapak Jokowi mengingatkan kepada para menteri, kepala daerah, serta BUMN yang melibatkan kepada kontraktor-kontraktor kecil pada saat sedang menggarap proyek di daerah.
"Setiap pembangunan infrastruktur ini, juga akan menumbuhkan pendukung-pendukung di dalam rangka infrastruktur itu dan setelah infrastruktur itu selesai dibangun, maka masyarakat yang harus merasakan manfaatnya." lanjut Mantan Gubernur DKI Jakarta ini.
Bapak Jokowi, mencontohkan tol laut kepada mereka yang sedang fokus mendengarkan. Dulu ada sebuah pelabuhan tapi tidak didatangi oleh kapal secara rutin. Dengan adanya tol laut ini, maka pelabuhan itu bisa didatangi kapal setiap jamnya. "Sehingga apa, saya ini banyak mendengarkan komentar langsung dari rakyat. Mereka bisa berjualan kelapa,makanan dan lain-lain. Karena ada pedagang datang membeli kapal di kampung-kampung. Pedagang itu bisa membawa barang-barangnya itu karena ada kopra yang jelas. Jadi kapan kapal itu tiba dan kapan juga kapal itu berangkat." Ucap Jokowi.
"Jadi kita jangan berpikir bahwa jalan tol itu ada kaitannya dengan besar-besaran atau dengan BUMN itu tidak ada sama sekali. Justru karena begitu ada jalan tol jadi, maka akan mempercepat mobilitas orang maupun mobilitas barang, yang akhirnya akan menurunkan harga-harga itu yang sudah dilalui jalan tol tersebut." lanjut Presiden Jokowi.
